MERAH PUTIH DIABAIKAN BENDERA PARPOL DIKIBARKAN

Gaung Pemilihan Umum (Pemilu) 2009 tampaknya bakal mengalahkan gema HUT ke-63 RI. Buktinya, masyarakat sekarang lebih memilih memasang bendera partai politik (Parpol) dibandingkan dengan memasang atribut HUT RI baik itu bendera maupun umbul-umbul.

”Semestinya ada kesadaran dari pengurus parpol untuk sementara tak mengibarkan bendera mereka selama menyambut HUT RI ini,” ujar Panjang, warga kelurahan Tanjung Permai, kepada Batam Pos, Senin (11/8).

Dijelaskan, sekarang ini jalanan lebih banyak dipenuhi bendera parpol dibandingkan dengan atribut menyambut HUT RI. Padahal, masa kampanye Pemilu masih cukup lama, sehingga tak ada salahnya kalau untuk sementara atribut itu dibuka dulu, kalau perayaan HUT RI selesai, atribut parpol tadi boleh dipasang kembali.

Khusus di perumahan Tanjungpermai, Panjang menyampaikan warga setempat melakukan pencabutan sejumlah bendera parpol atas izin pemiliknya. Tujuannya agar semarak pemasangan atribut menyambut HUT RI tak bercambur dengan bendera parpol.

Dari pantauan di lapangan, sejumlah ruas jalan di Tanjunguban dan sekitarnya lebih terlihat lebih banyak bendera parpol dibanding atribut menyambut HUT RI. Bahkan tak jarang, di rumah warga sejumlah bendera parpol mulai dari ukuran kecil sampai besar terlihat semarak.

Tapi tak satu pun di depan rumahnya ada bendera atau pun umbul-umbul penyambutan HUT RI. Yang baru memasang umbul-umbul dan bendera merah putih lebih banyak terlihat di perkantoran pemerintah dan instansi terkait.

Menyikapi hal ini, anggota DPRD Bintan, T Sianturi menyayangkan kondisi seperti ini. Untuk itu, Sianturi mengimbau rekan-rekan sejumlah parpol untuk lebih dulu fokus memperingati HUT RI.

Di kawatirkan, kondisi ini mendapatkan penilaian dari masyarakat kalau parpol tak mengenal atau menghargai perayaan HUT RI. ”Sementara buka dulu deh,” ajak Sianturi.

Sumber: Batam Pos